Kamis, 08 April 2010

alone at last*


Alone at last* dengan tanda bintang pada akhir katanya yaitu visi untuk
menjadi bintang dalam arti kata bintang yang selalu mencerahkan
kehidupan kami lewat dunia musik, baik dari segi lirik maupun
arrangement musik yang kami buat, pengalaman, inspirasi dari band atau
musisi lain.

Selain dari itu semua hal yang paling
penting bagi kita adalah kebersamaan dengan teman ? teman, menyatukan
persamaan dan membangun cita ? cita kita dalam bermusik. Alone at last*
selalu suka ngumpul bersama teman ? teman, ngobrolin aneka kehidupan
musik dan band ? band yang menjadi inspirasi atau influence yang sangat
mempengaruhi musik kita.

Dalam kehidupan sehari ? hari
kita sebagian besar sama dengan yang dialami orang ? orang pada umumnya
cinta, persahabatan dan penderitaan dan hal itu yang bisa menjadi
semangat bahkan inspirasi bagi kita untuk menghasilkan karya ? karya
terbaik?to find spirit of life after a great fall.

Setiap
orang punya pengalaman, skill dan imaginasi musik yang berbeda ? beda
dan unik untuk itu kita bahas bersama untuk dijadikan karya yang
terbaik dan mewakilkan apa yang pernah kita rasakan. Karya yang terbaik
untuk semua orang dengan harapan dapat mewakilkan apa yang kalian
rasakan.

Sebagian besar dari kita terpengaruh dari
banyak aliran musik. Kita membuat suatu karya musik yang membuat kita
puas tanpa mengkotak ? kotakan jenis aliran musik yang bisa menjadi
boomerang untuk kita sendiri.

Berawal dari pertemanan Bahe (Gitar) dan Athink (Drum) yang ingin
membentuk sebuah band yang bisa membawa arus emosi dan frustasi
pribadinya lewat musik, memulai sejarah awal berdirinya ALONE AT LAST*
(2002), kemudian personil bertambah dengan kehadiran Indra (Back Voc,
gitar) dan Abox (Back Voc, Bass). Dengan formasi ini ALONE AT LAST*
menyemaraki event ? event indie di Bandung seperti FREE AT LAST#1 ?
Buqiet Cafe. Who knows, ini merupakan langkah awal yang dapat dijadikan
batu loncatan untuk ALONE AT LAST* dimasa yang akan datang???

Lebih
baik cari vokalis baru lagi biar band ini semakin maju?, Indra berseru
ketika itu. Usulan itu direspon dengan baik oleh yang lainnya, tidak
memerlukan waktu lama bergabunglah Yaz (Lead Voc) yang dibarengi dengan
pengunduran diri Abox karena harus konsentrasi kerja, digantikan oleh
Ubey (Back Voc, Bass).

Dengan formasi seperti ini ALONE AT
LAST* mulai menunjukkan keseriusannya dalam bermusik hingga
menghasilkan karya E.P. Sendiri VS Dunia?yang di release oleh salah
satu label indie Bandung yaitu Absolute Record. Di awal tahun 2006,
Indra harus melanjutkan studi-nya sehingga digantikan oleh Ucay
(Gitar). Pengalaman yang membuat kita belajar, dengan jadwal yang mulai
padat itu buah yang bisa kita petik dari E.P Sendiri VS Dunia, tapi itu
semua tidak akan bisa tercapai tanpa kerja keras dari semua team.

Di tengah perjuangan menggarap full album pertama kita, dengan
berat hati di tahun 2007 kita harus merubah formasi, Bahe mengundurkan
diri dan sementara posisinya digantikan oleh add player David (Gitar).
Harapan kita ini adalah formasi terakhir dan full album pertama kita
nantinya bisa diterima dan dapat menjadi gambaran proses kedewasan
ALONE AT LAST*.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar